Langsung ke konten utama

Yuk Kenali Potensi Prestasi Anak Generasi Maju

Kenali Potensi Prestasi Anak Generasi Maju
Setiap anak pada dasarnya memiliki bakat & potensi masing-masing yang pastinya menjadi kebanggaan orang tua. Jadi ingat sharing dari Psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi., atau akrab dipanggil Mbak Nina yang menyampaikan bahwa terdapat beberapa potensi anak yang harus dimiliki agar mereka bisa menjadi anak generasi maju.
Berikut 5 potensi prestasi anak generasi maju dan bagaimana tips yang perlu Bunda ketahui:
1.    Tumbuh Tinggi & Kuat

Tumbuh kembang buah hati harus sesuai dengan tahapan usianya. Untuk mengetahui apakah buah hati kita tumbuh tinggi dan kuat, bisa dengan melihat Kartu Menuju Sehat. 
Hal ini perlu didukung juga dengan asupan nutrisi yang tepat melalui makanan yang bergizi seimbang. Untuk anak usia 1-3 tahun dapat dikenalkan dengan makanan keluarga. Jangan lupa pula dukung si kecil dengan stimulasi motorik baik motorik kasar & motorik halus. Ajak si kecil untuk melakukan permainan edukatif sebagai stimulasinya ya Bunda.


2.    Percaya diri


Percaya diri si kecil dapat ditumbuhkan dengan respon orang tua kepada si kecil. Bunda pun harus memberikan kesempatan kepada si kecil untuk mencoba hal baru dan berikan si kecil pujian. Percaya diri tidak melulu si kecil berani tampil di depan umum.

3.    Cerdas Kreatif 

Si kecil yang cerdas dapat Bunda pupuk sejak dini. Hal ini dapat Bunda lakukan dengan cara menjawab pertanyaan si kecil sesuai dengan pemahamannya. Dengan ini si kecil semakin ingin tahu tentang hal-hal baru. Selain itu bisa dengan cara ajak si kecil bercakap-cakap dengan kalimat yang singat namun lengkap. Mendongeng, bercerita pun bisa menjadi cara ampuh untuk memupuk cerdas kreatif si kecil. Munculkan rasa ingin tahu si kecil yang akhirnya memicu kreatifitasnya.

4.    Mandiri

Jangan pernah melarang si kecil melakukan hal-hal kecil yang dapat membawa si kecil pada kemandirian. Dukung selalu si kecil ya Bunda.
Bunda dapat menggali potensi mandiri pada si kecil dengan memberikan kesempatan untuk melayani dirinya sendiri misalnya dengan membiarkan si kecil makan dan minum sendiri; membereskan sendiri mainannya, mandi sendiri & menyiapkan pakaian nya.

5.    Supel
“Supel ini adalah tentang berbagai macam keterampilan sosial.” kata Mbak Nina. Supel itu adalah ketika si kecil dapat berteman, bekerja sama, berbagi (sharing) dan sopan. Sering-seringlah ajak si kecil untuk bercakap-cakap & ajak si kecil untuk bermain & bersosialisasi dengan teman sebayanya.

Ke-5 potensi prestasi anak tersebut menjadi titik point anak untuk menjadi genrasi maju. Bagaimana dengan buah hati Bunda? Apakah mereka menunjukkan potensi-potensi tersebut?

Kalau iya, share yuk Bunda.
#MombassadorSGMEksplor #SGMEksplor # GenerasiMaju

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kreatifitas Buah Hati dalam Kolase

Membuat kolase sangat menyenangkan. Kolase adalah komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan, seperti kertas, kain, kaca, logam, kayu, dan lainnya yang ditempelkan pada permukaan gambar. Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan berbagai macam paduan bahan. (Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kolase) Kolase yang biasa Bunda temui biasanya dibuat dengan menempel-nempel potongan kertas warna-warni, biji-bijian, kerang, kulit telur, daun-daun kering, pita, manik-manik & lain. Bahan-bahan yang ingin ditempelkan tergantung dari kreatifitas Bunda & si Kecil. Seru sekali ya Bunda. Kolase yang biasa dibuat biasanya dari potongan kertas warna-warni. Hal ini dikarenakan bahan yang diperlukan mudah diperolah. Bahannya cukup kertas warna-warni dan lem kertas. Kertas warna-warni cukup dipotong kecil-kecil sesuai selera. Tempelkan potongan kertas warna-warni dengan lem pada pola yang diinginkan. Yeay, yuk berkreasi. Untuk kolase dari biji-...

Memberdayakan IWAS Di Tengah Pandemi

Warung Anak Sehat memberikan akses jajanan sehat untuk anak Indonesia sekaligus memberdayakan perempuan Indonesia untuk bisa berdikari secara offline dan online. Assalamualaikum Apa kabar bunda? Semoga selalu sehat serta semakin kreatif di tengah Pandemi saat ini. Banyak pihak yang terdampak karena Pandemi ini. Salah satu IWAS atau Ibu Warung Anak Sehat yang tidak dapat berjualan di kantin sekolah karena sekolah tutup. O iya pasti ada yang bertanya-tanya apa sih IWAS dan WAS itu. Ibuk mau bahas sedikit ya. Berikut sekilas tentang WAS (Warung Anak Sehat). Warung Anak Sehat (WAS) adalah Se buah program sosial oleh PT Sarihusada Generasi Mahardhika yang bertujuan untuk membentuk kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bernutrisi pada anak-anak usia sekolah dasar. Warung Anak Sehat memulai programnya pertama kali sejak tahun 2011, dan sampai sekarang sudah menyasar ke 446 sekolah dengan total sebanyak 350 IWAS yang tergabung dari Ambon, Bandung, Bogor dan Yogyakarta. Beri...

Asah Motorik Halus Sejak Dini

Perkembangan gerak motorik anak terus berkembang secara signifikan. Gerakan motorik terbagi menjadi tiga, yaitu gerakan refleks, motorik kasar, dan motorik halus. Pada dasarnya, gerakan refleks dan motorik kasar akan berkembang dengan sendirinya melalui aktivitas gerak anak sehari-hari. Contohnya adalah aktivitas merangkak, meraba, berjalan, melompatdan berbagai gerakan lainnya. Melatih gerakan motorik halus pada anak membutuhkan kesabaran, konsentrasi, serta sinkronisasi otak, saraf dan gerak tubuh. Melalui permainan-permainan sederhana berikut ini motorik halus si kecil akan terasah. Permainan apa sajakah itu? Mungkin beberapa permainan sempat saya post sebelumnya. 1. Bermain pasir Permaianan ini bisa dimulai dengan perlahan-lahan ajak si kecil mengumpulkan pasir di ember atau tempat yang disediakan. Mencetak pasir mengikuti bentuk tertentu seperti istana pasir atau benteng kerajaan. Kegiatan ini dapat merangsang gerak motorik halus dan juga melatih anak untuk berimajinasi...