![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO0gpIPIj1ev2yX4qk7ApzpUtWOBj53M5k1y8vELPEnTtwxEvLzw4wTBVChjKyXnz78P5kUL9ff0I7NDD6BIiO3flrWyQ_NPFuLda6BYLYDBh7oBBJwIbJyfIi4RnYPWtLwYq1GO8X5Q/s320/22420191732.jpg)
Mencuci tangan sering kali dianggap hal yang sepele namun ternyata sangat penting. Maka mengajarkan anak cuci tangan menggunakan sabun sejak dini merupakan hal yang sangat penting. Hal ini dikarenakan tangan adalah salah satu anggota tubuh yang terbilang rentan karena mempunyai risiko menyebarkan berbagai jenis bakteri di dalamnya yang tak akan terlihat oleh mata telanjang.
Si Kecil bisa saja memegang berbagai benda yang kotor setiap harinya. Selain itu tangan dapat menjadi kotor setelah melakukan kontak dengan teman, memegang uang, berolahraga, bermain di lapangan, ataupun melakukan aktivitas di toilet.
Pada hakekatnya setiap anak memiliki rasa ingin tahu yang besar yang akan membuatnya menyentuh apapun termasuk kuman yang dapat menimbulkan penyakit.
Supaya anak tak sering terserang penyakit, pastinya harus menjaga kesehatan paling tidak dengan cara yang sangat sederhana yaitu dengan membiasakan anak mencuci tangan. Ajarkan anak untuk mencuci tangan setelah bermain, sebelum makan, hingga setelah buang air.
Ajarkan mencuci tangan dengan cara yang benar dan baik yang dapat meminimalisasi risiko adanya penyakit hingga penyebaran virus berbahaya.
Pastikan lagi anak mencuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum makan untuk meminimalisir kuman dapat terbawa ke dalam saluran pencernaan dan menyebabkan infeksi saluran cerna. Gejala infeksi saluran cerna dapat berupa diare, perut mulas, mual-mual, muntah, dan demam.
Tak hanya masuk lewat makanan, kuman dan bakteri pada tangan yang kotor juga bisa membawa masalah saat bersentuhan dengan hidung atau mulut. Seperti infeksi saluran napas dengan gejala batuk dan pilek. Keluhan sesak napas disertai demam juga dapat timbul bila infeksi saluran napas berat.
Tangan yang tidak terjaga kebersihannya, juga dapat menularkan penyakit kulit, atau menyebabkan infeksi pada mata bila kontak dengan mata. Selain itu, anak-anak juga lebih mudah mengalami infeksi karena daya tahan tubuh yang lebih lemah dibandingkan orang dewasa.
INGAT, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, cuci tangan harus dilakukan dengan benar. Gunakan air bersih dan sabun saat mencuci tangan. Sabun antiseptik dapat membantu menghilangkan kuman pada tangan dan menjaga kesehatan tubuh. Perhatikan area yang tersembunyi seperti sela-sela jari, kuku, dan ujung jari saat cuci tangan.
Tangan yang kotor jauh lebih berbahaya dari tempat-tempat yang Bunda & Ayah anggap kotor. Ayo biasakan cuci tangan! Agar anak selalu sehat dan aktif beraktifitas di luar rumah. Anak pun pasti akan siap menjadi Generasi Maju yang cerdas, Kreatif, supel, Mandiri dan Percaya Diri.
Komentar
Posting Komentar