Langsung ke konten utama

Bermain Kelereng Bersama Teman



Kelereng menurut Wikipedia dengan berbagai sinonim gundu(Btw), keneker(Jv), kelici(Sd), guli(Ms) adalah bola kecil dibuat dari tanah liatmarmer atau kaca untuk permainan anak-anak. Ukuran kelereng sangat bermacam-macam. Umumnya ½ inci (1.25 cm) dari ujung ke ujung. Kelereng kadang-kadang dikoleksi, untuk tujuan nostalgia dan warnanya yang estetik.kalau di daerah Bunda namanya apa ya? 

Sore ini nduk Rasti bermain kelereng atau gundu bersama teman-temannya. Permainan ini terbilang mudah dan digemari oleh anak laki-laki.  Tapi kebetulan nduk Rasti menyukai permainan ini. ☺☺

Permainan  kelereng mengasah kecerdasan dan kreatifitas si kecil dalam mengatur strategis.  Strategis untuk mengeluarkan kelereng yang disusun dalam lingkaran.  Semakin banyak kelereng yang dikeluarkan berarti dia lah pemenangnya.

Selain itu permainan kelereng juga membutuhkan ketepatan bidikan kelereng yang si kecil gunakan. Bermain kelereng ternyata bermanfaat sekali lho bunda,  si kecil harus bisa mengatur emosi, melatih bersosialisasi dengan teman (supel), melatih kemampuan motorik, melatih kemampuan berpikir dan berkompetisi secara sportif. Jadi bermain kelereng lebih menyenangkan dan seru bersama teman-teman lho.

Wah si kecil akan makin cerdas dan kreatif ya Bunda. Pastinya si kecil pun akan terlatih untuk jujur,  jujur berapa banyak kelereng yang di dapat dan jujur dalam antrian bermain. 😍😘👍

Yuk dukung,  dampingi dan support si kecil menjadi generasi maju dengan cara memenuhi kebutuhan nutrisi nya. Selain nutrisi yang tercukupi pastikan juga stimulasi yang mendukung tumbuh kembang si kecil.
_
#MombassadorSGMEksplor #SGMEksplor #GenerasiMaju

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kreatifitas Buah Hati dalam Kolase

Membuat kolase sangat menyenangkan. Kolase adalah komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan, seperti kertas, kain, kaca, logam, kayu, dan lainnya yang ditempelkan pada permukaan gambar. Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan berbagai macam paduan bahan. (Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kolase) Kolase yang biasa Bunda temui biasanya dibuat dengan menempel-nempel potongan kertas warna-warni, biji-bijian, kerang, kulit telur, daun-daun kering, pita, manik-manik & lain. Bahan-bahan yang ingin ditempelkan tergantung dari kreatifitas Bunda & si Kecil. Seru sekali ya Bunda. Kolase yang biasa dibuat biasanya dari potongan kertas warna-warni. Hal ini dikarenakan bahan yang diperlukan mudah diperolah. Bahannya cukup kertas warna-warni dan lem kertas. Kertas warna-warni cukup dipotong kecil-kecil sesuai selera. Tempelkan potongan kertas warna-warni dengan lem pada pola yang diinginkan. Yeay, yuk berkreasi. Untuk kolase dari biji-...

Memberdayakan IWAS Di Tengah Pandemi

Warung Anak Sehat memberikan akses jajanan sehat untuk anak Indonesia sekaligus memberdayakan perempuan Indonesia untuk bisa berdikari secara offline dan online. Assalamualaikum Apa kabar bunda? Semoga selalu sehat serta semakin kreatif di tengah Pandemi saat ini. Banyak pihak yang terdampak karena Pandemi ini. Salah satu IWAS atau Ibu Warung Anak Sehat yang tidak dapat berjualan di kantin sekolah karena sekolah tutup. O iya pasti ada yang bertanya-tanya apa sih IWAS dan WAS itu. Ibuk mau bahas sedikit ya. Berikut sekilas tentang WAS (Warung Anak Sehat). Warung Anak Sehat (WAS) adalah Se buah program sosial oleh PT Sarihusada Generasi Mahardhika yang bertujuan untuk membentuk kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bernutrisi pada anak-anak usia sekolah dasar. Warung Anak Sehat memulai programnya pertama kali sejak tahun 2011, dan sampai sekarang sudah menyasar ke 446 sekolah dengan total sebanyak 350 IWAS yang tergabung dari Ambon, Bandung, Bogor dan Yogyakarta. Beri...

Asah Motorik Halus Sejak Dini

Perkembangan gerak motorik anak terus berkembang secara signifikan. Gerakan motorik terbagi menjadi tiga, yaitu gerakan refleks, motorik kasar, dan motorik halus. Pada dasarnya, gerakan refleks dan motorik kasar akan berkembang dengan sendirinya melalui aktivitas gerak anak sehari-hari. Contohnya adalah aktivitas merangkak, meraba, berjalan, melompatdan berbagai gerakan lainnya. Melatih gerakan motorik halus pada anak membutuhkan kesabaran, konsentrasi, serta sinkronisasi otak, saraf dan gerak tubuh. Melalui permainan-permainan sederhana berikut ini motorik halus si kecil akan terasah. Permainan apa sajakah itu? Mungkin beberapa permainan sempat saya post sebelumnya. 1. Bermain pasir Permaianan ini bisa dimulai dengan perlahan-lahan ajak si kecil mengumpulkan pasir di ember atau tempat yang disediakan. Mencetak pasir mengikuti bentuk tertentu seperti istana pasir atau benteng kerajaan. Kegiatan ini dapat merangsang gerak motorik halus dan juga melatih anak untuk berimajinasi...