Langsung ke konten utama

Nduk Belajar Menari Salsa



Nduk Rasti saat ini senang belajar menari Salsa bersama om. Nduk sangat antusias berlatih menari Salsa. Walaupun sering masih salah langkah,  namun nduk menikmatinya.

Salsa adalah salah satu jenis tarian yang cepat dan energik, dimana aktivitas tersebut tidak hanya sekedar keindahan tetapi juga membantu tubuh berolahraga. Membuat tubuh selalu sehat dan mendukung si kecil tumbuh tinggi dan kuat.

Jika rutin menari Salsa akan menghindari diri dari arthritis yaitu membantu mencegah radang sendi dan menjaga sendi tetap terlumasi. Selain itu, kebiasaan menari tersebut memperkuat tulang dan menurunkan risiko cedera. Pastinya tulang akan tetap kuat. 

Selain menyenangkan, menari Salsa juga dapat meningkatkan memori karena harus mengingat gerakan-gerakan dalam tarian. Dengan demikian, ingatan tetap tajam karena terus dilatih. Selain itu pastinya harus menyamakan ritme musik dengan gerakan.  Hal ini secara tidak langsung mengasah potensi cerdas kreatif si kecil.

Bagi Bunda selain manfaat di atas ternyata menari Salsa memiliki manfaat lain lho. Tubuh ideal bisa lho didapat dengan rutin menari Salsa.

Karena menari Salsa adalah aktivitas yang bagus untuk menurunkan berat badan. Sebuah studi menemukan bahwa menari dapat mengurangi 5-10 kalori per menit. Apalagi menari Salsa terkenal sebagai tarian yang energik.

Sebuah penelitian pun menemukan bahwa menari membantu mengontrol lipid, meningkatkan HDL (kolesterol baik) dan menurunkan LDL (kolesterol jahat). Selain itu, salsa juga membantu mengatur tingkat gula darah bagi penderita diabetes. 

Ayo menari Bunda.  Ajak si kecil juga ya Bunda.  Pasti seru menari Salsa bersama si kecil. 💃💃

Selalu Dukung dan dampingi si kecil agar siap menjadi Generasi Maju yang tumbuh  Tinggi dan Kuat, Cerdas Kreatif, Mandiri dan Percaya Diri serta Supel. Pastikan nutrisi dan stimulasi yang tepat bagi si kecil ya Bunda. Jangan lupa 2 gelas SGM Eksplor.

#MombassadorSGMEksplor #SGMEksplor #GenerasiMaju

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kreatifitas Buah Hati dalam Kolase

Membuat kolase sangat menyenangkan. Kolase adalah komposisi artistik yang dibuat dari berbagai bahan, seperti kertas, kain, kaca, logam, kayu, dan lainnya yang ditempelkan pada permukaan gambar. Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan berbagai macam paduan bahan. (Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kolase) Kolase yang biasa Bunda temui biasanya dibuat dengan menempel-nempel potongan kertas warna-warni, biji-bijian, kerang, kulit telur, daun-daun kering, pita, manik-manik & lain. Bahan-bahan yang ingin ditempelkan tergantung dari kreatifitas Bunda & si Kecil. Seru sekali ya Bunda. Kolase yang biasa dibuat biasanya dari potongan kertas warna-warni. Hal ini dikarenakan bahan yang diperlukan mudah diperolah. Bahannya cukup kertas warna-warni dan lem kertas. Kertas warna-warni cukup dipotong kecil-kecil sesuai selera. Tempelkan potongan kertas warna-warni dengan lem pada pola yang diinginkan. Yeay, yuk berkreasi. Untuk kolase dari biji-...

Memberdayakan IWAS Di Tengah Pandemi

Warung Anak Sehat memberikan akses jajanan sehat untuk anak Indonesia sekaligus memberdayakan perempuan Indonesia untuk bisa berdikari secara offline dan online. Assalamualaikum Apa kabar bunda? Semoga selalu sehat serta semakin kreatif di tengah Pandemi saat ini. Banyak pihak yang terdampak karena Pandemi ini. Salah satu IWAS atau Ibu Warung Anak Sehat yang tidak dapat berjualan di kantin sekolah karena sekolah tutup. O iya pasti ada yang bertanya-tanya apa sih IWAS dan WAS itu. Ibuk mau bahas sedikit ya. Berikut sekilas tentang WAS (Warung Anak Sehat). Warung Anak Sehat (WAS) adalah Se buah program sosial oleh PT Sarihusada Generasi Mahardhika yang bertujuan untuk membentuk kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bernutrisi pada anak-anak usia sekolah dasar. Warung Anak Sehat memulai programnya pertama kali sejak tahun 2011, dan sampai sekarang sudah menyasar ke 446 sekolah dengan total sebanyak 350 IWAS yang tergabung dari Ambon, Bandung, Bogor dan Yogyakarta. Beri...

Asah Motorik Halus Sejak Dini

Perkembangan gerak motorik anak terus berkembang secara signifikan. Gerakan motorik terbagi menjadi tiga, yaitu gerakan refleks, motorik kasar, dan motorik halus. Pada dasarnya, gerakan refleks dan motorik kasar akan berkembang dengan sendirinya melalui aktivitas gerak anak sehari-hari. Contohnya adalah aktivitas merangkak, meraba, berjalan, melompatdan berbagai gerakan lainnya. Melatih gerakan motorik halus pada anak membutuhkan kesabaran, konsentrasi, serta sinkronisasi otak, saraf dan gerak tubuh. Melalui permainan-permainan sederhana berikut ini motorik halus si kecil akan terasah. Permainan apa sajakah itu? Mungkin beberapa permainan sempat saya post sebelumnya. 1. Bermain pasir Permaianan ini bisa dimulai dengan perlahan-lahan ajak si kecil mengumpulkan pasir di ember atau tempat yang disediakan. Mencetak pasir mengikuti bentuk tertentu seperti istana pasir atau benteng kerajaan. Kegiatan ini dapat merangsang gerak motorik halus dan juga melatih anak untuk berimajinasi...